Rabu, 08 April 2015

Dompet Silinder Sang Kondektur

#GongTraveling #XploreBangkok

Saat hendak kembali ke hotel,  kami memutuskan naik bus ini. Karena peserta sudah kelelahan setelah jalan-jalan mengunjungi Grand Palace dan menyusuri Chao Phraya.

Agak surprais juga melihat kondektur ibu-ibu seperti beliau ini. Begitu sigap dan tegas. Piranti khas yang dibawa adalah tabung silinder yang dibelah dua,  satu sisi dipasang engsel.

Jadi ketika dibuka,  ada sekat-sekat dalam tabung yang menjadi wadah beragam satuan koin Thailand Baht (THB). Yang berupa lembaran nilai  20 THB ke atas disimpan di saku. Satu sekat dipasang poros kecil untuk gulungan tiket.

Ketika ada penumpang baru,  tak perlulah ia berkata-kata,  cukup gerakkan tabung yang berisi koin.  Crek,  crek,  crek!

Dari Grand Palace ke halte Sanam Luang ongkosnya 6,5 THB. Jadi seringkali memerlukan receh sebagai kembalian. Dan tiap penumpang mendapat tiket ukuran 2x2 CM. Untuk legalitas,  ujung tiket itu dirobek dengan menggunakan sisi tabung sebagai pemotongnya. Potongan kecil kertas jatuh begitu saja. Di lantai bus jadi banyak potongan kecil legalisasi tiket itu.

Crek! Crek! Crek!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar